Sebagaimana penjelasan yang sudah disampaikan pada artikel sebelumnya terkait dengan Asbabunnuzul QS al Baqarah[2]:158, pada kesempatan ini asbab an nuzul akan menyampaikan sebuah riwayat yang didalamnya mempertegas pernyataan kandungan makna pada riwayat sebelumnya pada Asbabunnuzul QS al Baqarah[2]:158. Riwayat ini menurut ijma ulama termasuk dalam kategori hadits shahih. Hadits ini terdapat dalam kitab Shahih Bukhari dan kitab Fathul Bari. Dalam kitab Shahih bukhari, hadits ini bernomor 1538 sengankan dalam kitab Fathul Bari bernomor 1648. Berikut adalah hadits lengkapnya!
Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Muhammad telah mengabarkan kepada kami 'Abdullah telah mengabarkan kepada kami 'Ashim berkata; Aku berkata, kepada Anas bin Malik radliallahu 'anhu: "Apakah kalian tidak menyukai melaksanakan sa'iy antara bukit Shafaa dan Marwah? '. Dia menjawab: "Ya benar, karena itu bagian dari syi'ar-syi'ar jahiliyyah hingga kemudian Allah menurunkan (QS Al Baqarah ayat 158) yang artinya ("Sesungguhnya Ash-Shafaa dan Al Marwah adalah bahagian dari syi'ar-syi'ar Allah, barangsiapa yang beribadah haji ke Baitullah atau ber-'umrah, maka tidak ada dosa baginya mengerjakan sa'iy antara keduanya").
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.