Apakah anda termasuk orang yang pelit? Adakalanya pelit itu perlu, akan tetapi jika salam menempatkan pelit pada situasi yang bukan seharusnya, bisa jadi sikap anda menjadi penghalan ridha Allah. Karena setiap apa yang kita peroleh di dunia akan dipertanggungjawabkan di akhirat nanti. Seperti itulah makna yang saya tangkang ketika membaca hadits di bawah. Sebuah hadits yang memiliki keterkaitan dengan QS ali Imran [3] ayat 180, sehingga bisa digunakan sebagai salah satu bahan untuk mempertajam makna yang terkandung dalam QS ali Imran [3] ayat 180. Hadits tersebut menurut ijma’ para ulama, termasuk dalam kategori hadits shahih. Dalam kitab shahih bukhari, hadits tersebut memiliki no hadits 1315. Sedangkan, dalab kitab Fathul Bahri hadits ini ber-nomor 1403. Berikut adalah redaksi haditsnya:
Telah menceritakan kepada kami 'Ali bin 'Abdullah telah menceritakan kepada kami Hasyim bin Aal Qasim telah menceritakan kepada kami 'Abdurrahman bin 'Abdullah bin Dinar dari bapaknya dari Abu Shalih As-Saman dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu berkata,: Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam telah bersabda: "Barangsiapa yang Allah berikan harta namun tidak mengeluarkan zakatnya maka pada hari qiyamat hartanya itu akan berubah wujud menjadi seekor ular jantan yang bertanduk dan memiliki dua taring lalu melilit orang itu pada hari qiyamat lalu ular itu memakannya dengan kedua rahangnya, yaitu dengan mulutnya seraya berkata,: 'Aku inilah hartamu, akulah harta simpananmu". Kemudian Beliau membaca firman Allah subhanahu wata'ala QS Ali 'Imran ayat 180 yang artinya "(Sekali-kali janganlah orang-orang yang bakhil dengan harta yang Allah berikan kepada mereka dari karuniaNya menyangka, ……").
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.